Detak Kutai Timur Dalam Genggaman.

Hubungi Kami

LPADKT Telen minta Pemkab Kutim prioritaskan perbaikan akses jalan utama Kecamatan Telen

LPADKT Telen minta Pemkab Kutim prioritaskan perbaikan akses jalan utama Kecamatan Telen

Potret Kondisi Jalan Poros Kecamatan Telen yang dilewati oleh anak sekolah dan masyarakat sekitar

Telen, Kutai Timur – Beberapa bulan yang lalu sempat di beritakan dan jadi sorotan masyarakat Kecamatan Telen Kabupaten Kutai Timur, warga sangat mengeluhkan akses jalan rusak parah yang belakangan ramai menjadi perbincangan publik sepertinya ada dugaan terkesan di anak tirikan.

Herry Darmawan Ketua Dewan Pimpinan Ranting LPADKT-KU-KT-KB Kecamatan Telen mengatakan, bahwa jalan poros Kecamatan Telen itu merupakan akses jalan masyarakat dan anak sekolah, namun sampai saat ini belum ada perhatian dari pemerintah atau dinas terkait padahal akses jalan tersebut adalah akses jalan utama pintu masuk Kecamatan Telen.

Ditambahkan Herry menurutnya, Ketika Jalan poros ini diperbaiki maka mobilisasi akan lancar dan akan sangat berdampak terhadap perkembangan pembangunan maupun peningkatan perekonomian masyarakat di Kecamatan Telen.

Herry melanjutkan, Kondisi jalan poros Kecamatan Telen yang rusak tersebut semakin parah saat hujan turun dengan deras sehingga jalan tersebut berlumpur dan tergenang air akan semakin mempersulit pengendara melewatinya dan banyak yang terjatuh.

“Sudah lama jalan ini rusak parah dengan kondisi tanah tergerus dan berlubang, sehingga banyak pengendara kesulitan melewati dan banyak terjatuh,” tutur Herry kepada mediaonline.com

Herry berharap, Pemerintah Kabupaten Kutai Timur melalui instansi terkait maupun perusahaan sekitar kiranya segera melakukan perbaikan jalan yang rusak ini. Selain mengancam keselamatan jiwa juga mempengaruhi aktivitas warga dalam mencari penghidupan sehari-hari terhambat dengan kondisi insfratruktur jalan yang rusak.

“Kami berharap pada Pemkab Kutim melalui instansi terkait maupun perusahaan sekitar agar dapat segera melakukan perbaikan jalan tersebut”, pungkasnya. (Red).