KUTIMONLINE.COM, Sangatta – Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) tahun ini membangun irigasi di empat kecamatan, guna dorong produksi pertanian menjadikan lumbung beras di daerah itu.

“Pembangunan irigasi di empat kecamatan ini, karena memang merupakan areal persawahan di Kutim. Setiap tahunnya dapat memproduksi padi cukup signifikan,” kata Kepala Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Peternakan (DTPHP) Dyah Ratnaningrum, di Sangatta, Senin (18/11).

Dia menyebutkan empat kecamatan yang menjadi penghasil beras di Kutim tersebut yakni di Kecamatan Sangatta Selatan, Long Mesangat, Kongbeng, dan Kaubun.

Menurutnya lebih 400 hektar lahan persawahan yang dimiliki Kutim, oleh karena itu Pemkab Kutim terus berupaya memenuhi kebutuhan untuk meningkatkan produksi.

Dyah mengungkapkan rencana program pembangunan irigasi tersebut sudah diserahkan ke Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) untuk ditindak lanjuti.

“Data dan gambar sudah ada dengan kami dan sudah diserahkan ke Dinas PUPR Kutim. Program ini bentuk kerjasama antar Dinas TPHP dan PUPR,” katanya.

Dyah menuturkan dengan di bangunnya irigasi tersebut diharapkan produksi beras di Kutim dapat lebih meningkat lagi. Sehingga dapat memenuhi kebutuhan beras lokal masyarakat Kutim.

“Pastinya kebutuhan beras akan terus meningkat, seiring bertambahnya jumlah penduduk. Irigasi bakal meningkatkan jumlah pembukaan lahan persawahan baru,” ucapnya. (adv)